10 Keuntungan Bisnis Waterboom & Waterpark untuk Keluarga

10 Keuntungan Bisnis Waterboom & Waterpark untuk Keluarga

Keuntungan bisnis waterboom & waterpark, membangun suatu usaha terlebih bagi pemula, memang bukan hal yang mudah. Salah satu komponen utama yang harus seseorang miliki, dalam membangun usaha yakni modal dan keberanian.

Permodalan harus mencukupi, baik dari segi modal investasi maupun untuk kegiatan operasional sehari-hari. Hal ini sangat menentukan terbentuknya suatu usaha, terlebih saat ingin membangun bisnis waterboom dan waterpark yang notabene butuh modal besar.

Keuntungan Bisnis Waterboom
Pixabay.com

Ini Dia 10 Keuntungan Bisnis Waterboom & Waterpark untuk Keluarga, Patut Anda Coba!

Meski harus mengeluarkan modal cukup besar di awal, namun bisnis waterboom & waterpark sangat menguntungkan. Peluang usaha satu ini, patut Anda coba. Mengingat minat renang masyarakat cukup tinggi, dan sebagian besar belum memiliki kolam pribadi. Berikut keuntungan yang bisa Anda ketahui.

Jenis Usaha Abadi

Bisnis ini tidak mengenal musim, dan memungkinkan selalu ramai pengunjung setiap harinya. Terlebih di hari minggu atau liburan panjang anak sekolah. Omset yang Anda peroleh juga bisa menjadi 2 kali lipat.

Apalagi jika bisnis waterboom yang Anda bangun unik dan lengkap. Tentunya menarik mampu menarik banyak pengunjung. Sehingga jumlahnya stabil bahkan terus meningkat.

Pangsa Pasar Luas

Untuk sasaran pasarnya sendiri masih terbuka cukup lebar. Mengingat pengguna kolam datang dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Sebagian besar dari mereka datang ke kolam renang untuk menghibur diri. Selain itu, berenang juga menjadi salah satu kegiatan menyehatkan.

Prospek bisnis waterboom & waterpark sangat cerah. Bisnis ini sifatnya jangka panjang, dengan tingkat keuntungan yang bisa Anda dapatkan bukan hanya harian namun juga untuk beberapa tahun ke depan.

Pemasaran yang Sangat Mudah

Untuk memasarkan bisnis waterboom terbilang cukup mudah. Pangsa pasarnya bisa terbentuk sendiri. Sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk melakukan promosi. Cukup melakukan kerja sama dengan pihak sekolah, suatu instansi maupun komunitas.

Pengelolaan yang Sangat Mudah

Untuk proses mengelola waterboom & waterpark sendiri sangat mudah. Anda hanya perlu mengelola dengan sedikit biaya perawatan, sehingga penghasilan serta keuntungan bersifat pasif.

Penting untuk selalu memastikan ketersediaan air bersih, fasilitas ruang ganti yang aman serta kamar mandi memadai. Sehingga untuk membilas badan, pengunjung tidak perlu antri panjang.

Penghasilan Tiket yang Setiap Saat Bisa Naik

Harga tiket di setiap tempat tentunya bervariasi. Mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 20.000 per orang. Anda tentu bisa menyesuaikan dengan lingkungan serta pangsa pasarnya. Hasil penjualan tiket ini juga bisa naik setiap saat. Terlebih ketika musim liburan tiba.

Penghasilan dari Privat Renang

Adanya fasilitas privat renang, membuat pengunjung akan senang datang ke tempat Anda. Mengingat tidak semua pengunjung bisa berenang, membuat sebagian besar dari mereka butuh pendamping.

Anda bisa membantu dengan membuka tempat privat khusus, serta pelayanan pendamping yang mumpuni. Hal ini tentu bisa menambah jumlah penghasilan yang akan Anda peroleh.

Pendapatan Kantin

Kantin merupakan salah satu fasilitas penting, yang banyak dicari pengunjung kolam renang. Umumnya setelah selesai berenang, mereka akan mencari minuman atau makanan guna mengisi tenaga kembali.

Biasanya, harga makanan dan minuman di lokasi waterboom memang terbilang lebih mahal dari warung, namun selalu laris manis. Beberapa kuliner yang bisa Anda sediakan seperti mie rebus, siomay, pop mie, minuman kemasan, dan aneka snack. Ramainya kantin yang diserbu pengunjung bisa membuat penghasilan Anda menjadi bertambah.

Penghasilan Parkir

Parkir kendaraan menjadi fasilitas penunjang yang sangat penting. Tidak mungkin Anda menyediakan wahana kolam renang tanpa lahan parkir yang memadai. Omset dari hasil parkir juga tidak bisa dianggap sepele, semakin banyak pengunjung yang parkir, maka makin besar pendapatannya.

Penting untuk membangun bisnis waterboom & waterpark di lokasi strategis, sehingga mudah pengunjung jangkau dari berbagai sisi. Orang cenderung suka tempat yang dekat dengan akses jalan raya, memiliki lahan parkir luas dan nyaman.

Pendapatan Sewa Loker

Pengunjung yang datang sudah pasti membawa barang pribadinya. Mereka juga tentu menginginkan keamanan barang seperti dompet dan ponsel dengan maksimal. Ketersediaan loker di wahana waterboom akan sangat membantu.

Ada beberapa pihak yang memberikan loker ini secara gratis pada pengunjung. Namun, Anda juga dapat menyewakannya agar penghasilan sewa loker ini bisa menjadi tambahan. Harga sewa loker umumnya Rp 5.000 hingga Rp 10.000.

Penghasilan Rental Ban dan Alat Perlengkapan Renang

Bagi pengunjung yang membutuhkan alat kelengkapan renang, bisa menyewa pada pihak penyedia tempat. Beberapa alat tersebut seperti ban dan pelampung anak-anak. Hasil dari sewa alat ini akan sangat efektif menambah jumlah omset setiap harinya.

Selain 10 keuntungan yang bisa Anda peroleh, peluang bisnis waterboom & waterpark ini bisa membantu mengurangi angka pengangguran. Setiap orang yang mampu Anda rekrut untuk membantu mengelola bisnis tersebut, bisa memperoleh pendapatan untuk mencukupi kebutuhannya.

Hal paling penting adalah untuk memperhatikan kualitas pelayanan, dan selalu memberikan fasilitas terbaik. Mengingat semakin banyak pesaing di luar sana, membuat Anda wajib mencermati setiap detail untuk mempertahankan keunikan waterboom.

Sekian penjelasan tentang keuntungan bisnis waterboom & waterpark, semoga informasi ini bisa menjadi tambahan referensi yang bermanfaat untuk Anda.

Step by Step Memulai Bisnis Waterboom & Wahana Air untuk Pemula

Step by Step Memulai Bisnis Waterboom & Wahana Air untuk Pemula

Step by step memulai bisnis waterboom & wahana air sangat penting diketahui, khususnya bagi pemula. Waterboom dan wahana air adalah salah satu peluang bisnis yang cukup menjanjikan saat ini. Keuntungan yang diperoleh dari bisnis satu ini lumayan besar. Hal ini karena waterboom & wahana air memiliki banyak peminat. Peminatnya bukan hanya dari kalangan anak-anak, namun juga bagi kalangan dewasa yang menyukai wahana kolam renang.

Pada waktu-waktu tertentu seperti saat akhir pekan atau masa liburan tiba, wahana permainan air ini akan dipadati oleh pengunjung. Jika membuka bisnis waterboom dan wahana air ini perlu adanya pengelolaan yang tepat. Tujuannya agar bisnis ini menjadi ramai pengunjung dan akan mendapatkan keuntungan cukup besar.

Step by Step Memulai Bisnis Waterboom & Wahana Air untuk Pemula
travelingmedan.com

Inilah Step By Step Memulai Bisnis Waterboom & Wahana Air

Usaha waterboom & wahana air adalah salah satu usaha yang banyak dipilih para pengusaha, Usaha yang satu ini mudah dijalankan, apalagi kolam renang ini sangat minim resiko. Tidak sedikit para pengusaha yang memilih menjalankan usaha ini. Hal ini karena akan memberikan keuntungan yang menggiurkan. Apalagi jika wahana air ini dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap. Misalnya seperti mainan-mainan air jenis koleksi atau mainan hobi yang sedang populer.

Tentunya harga jual tiket dari wahana air ini bisa lebih tinggi, otomatis keuntungan yang diperoleh juga semakin besar. Perlu Anda ketahui bahwa yang menyukai renang tidak hanya kalangan anak-anak saja, namun orang dewasa juga banyak yang hobi berenang. Bahkan banyak yang menjadi guide kolam renang tertentu mencari tahu lokasi-lokasi kolam favorit.

Biasanya ada diantara guide kolam renang yang mereview kolam renang dan menginformasikan ke orang lain. Tentunya juga dengan menginformasikan daftar harga tiket dan fasilitas yang tersedia. Untuk itu, bagi seorang pengusaha yang memiliki kekuatan keuangan, maka usaha wahana air ini menjadi pilihan tepat untuk Anda. Berikut ini adalah step by step memulai bisnis waterboom & wahana air yang perlu pemula pahami.

Siapkan Lahan yang Luas

Lahan luas menjadi modal utama yang harus dimiliki sebelum memulai berbisnis waterboom dan wahana air. Lahan tersebut sebagai sarana utama dari bisnis yang satu ini. Hal ini mengingat bahwa lahan yang dibutuhkan tidak hanya membuat kolam renang saja. Namun juga lengkap dengan tempat parkir, taman bermain anak, ruang ganti, hingga tempat permainan air lainnya. Oleh karena itu, ketersedian lahan menjadi hal yang sangat penting.

Jika Anda berniat untuk membuka usaha wahana air ini, mulai sekarang persiapkan lahan yang cukup terlebih dahulu. Tujuannya agar modal yang dikeluarkan tidak terlalu besar.  Apalagi mengingat harga tanah yang sangat tinggi, baik di perkotaan maupun di desa. Berbeda jika sebelumnya Anda sudah memiliki lahan sendiri. Tentu modal yang harus Anda keluarkan jauh lebih ringan dan bisa langsung menuju langkah berikutnya.

Mengurus Surat Izin Usaha

Jika Anda sudah menyiapkan lahan, maka langkah berikutnya mengurus surat izin usaha. Hal ini dilakukan agar usaha Anda tidak mengalami masalah kedepannya. Kelegalan usaha menjadi hal yang wajib untuk dipenuhi sehingga hasil dari usaha bisa berkah.

Mulai Membuat Kolam Renang Water Boom

Jika step by step memulai bisnis waterboom & wahana air terpenuhi, Anda bisa mulai memikirkan konsep pembuatan kolam renang water boom tersebut. Untuk hal ini akan lebih baik menggunakan jasa teknik yang sudah berpengalaman dibidangnya. Tujuannya agar hasil yang diperoleh menjadi memuaskan. Mengingat usaha ini adalah usaha dalam jangka panjang dan juga membutuhkan modal yang cukup besar.

Pastikan dalam pengerjaannya dengan orang yang profesional. Selain itu, juga perlu memperhatikan pembuatan wahana air harus memenuhi standar keselamatan nasional. Dengan begitu, pengunjung yang datang akan merasa lebih aman dan nyaman.

Coba Rebranding dengan Konsep yang Unik dan Berbeda

Untuk menambah nilai jual dari waterboom & wahana air, maka pastikan membuat konsep wahana yang berbeda dari yang sudah ada sebelumnya. Misalnya jika sebelumnya hanya ada jasa kolam renang biasa, maka Anda bisa memberikan nilai tambah dengan membuat beberapa program. Mulai dari edukasi berenang, menyelam, surfing dan segala hal yang masih berkaitan dengan berenang.

Pengunjung yang datang tak hanya bisa berenang saja, namun juga ikan belajar teknik berenang dan menyelam. Selain itu, melengkapinya dengan berbagai arena permainan yang menarik. Step by step memulai bisnis waterboom & wahana air sangat penting dilakukan. Anda bisa mencari inspirasi melalui internet ataupun dari waterboom yang sudah terkenal di kota besar.

Promosikan Melalui Media Sosial

Kini, saatnya melakukan promosi agar usaha Anda cepat dikenal masyarakat. Anda bisa mencoba promosi melalui media internal yang paling tepat. Terutama melalui Instagram dan Facebook yang menjadi media sosial cukup populer saat ini. Tak hanya itu, Anda juga bisa mencoba mengandalkan WA group.

Iklan yang terbaik berupa testimoni para pengunjung yang merasa puas dengan wahana air yang Anda bangun. Dengan begitu, orang tidak akan segan-segan untuk merekomendasikan waterboom & wahana air kepada saudara atau teman dekatnya.

Step by step memulai bisnis waterboom & wahana air memang sangat penting dipahami. Terlebih bagi Anda yang masih pemula untuk menjalankan bisnis ini. Lakukan setiap langkahnya dengan benar agar menjadikan bisnis yang menguntungkan Anda.

 

Berapa Modal Usaha Waterpark dari Awal Hingga Akhir?

Berapa Modal Usaha Waterpark dari Awal Hingga Akhir?

Modal usaha waterpark sejak awal ingin mulai pembangunan, tentu tidaklah sedikit. Namun, jika dikelola dengan baik dan operasionalnya berjalan, nantinya keuntungan yang bisa Anda dapatkan ternyata cukup besar.

Sebelum membuka sebuah usaha pastinya hal pertama yang harus diperhatikan adalah ketersediaan modal yang mencukupi. Modal ini meliputi modal investasi hingga modal untuk kegiatan operasional untuk bisnis waterpark, contohnya. Sudah pasti harus membuat Anda merogoh kocek yang dalam.

Hal tersebut memang tidaklah menyurutkan semangat beberapa orang untuk tetap membangun wisata wahana air ini. Sebetulnya, dengan perencanaan yang matang, Anda bisa balik modal setelah proses pembangunan selesai, dan destinasi wisata telah dibuka.

Modal Usaha Waterpark
unsplash.com

Budget Modal Usaha Waterpark, Berapa Biaya yang Dibutuhkan?

Bisnis kolam renang waterpark sekarang ini memang sudah menjadi trend. Tidak heran jika banyak pengusaha yang memilih waterpark sebagai bisnis terbaru mereka. Pastinya bukan tanpa alasan, karena bisnis waterpark memang menawarkan berbagai keuntungan.

Poin keuntungan inilah yang membuat banyak pengusaha tergiur, sehingga berlomba-lomba memberikan hasil yang terbaik. Kita tentu tahu bukan, setelah masa pandemi selesai, banyak orang ingin menghabiskan akhir pekan mereka untuk berlibur bersama keluarga.

Tidak heran, momen ini menjadi salah satu peluang untuk kembali menghidupkan pariwisata yang ada di setiap daerah. Oleh sebab itu, akhir-akhir ini terdapat banyak spot wisata yang baru saja diresmikan.

Namun, hal yang paling penting dalam memulai usaha ini, terlebih dahulu Anda wajib mempersiapkan tempat yang luas untuk membangun waterpark. Jangan lupa juga untuk mencari tahu modal yang dibutuhkan dalam pembuatannya. Nah, lebih jelasnya berikut ini beberapa hal mengenai usaha tempat wisata air ini yang wajib Anda pelajari.

Pembebasan Lahan

Modal usaha waterpark yang pertama dan paling utama adalah biaya untuk membersihkan lahan tempat waterpark dibangun. Pastikan lahan tersebut cukup besar ukurannya untuk membuat sebuah waterpark. Kemudian pertimbangkan juga kelegalan surat-surat tanah. Jangan sampai, malah tanah sengketa yang Anda beli.

Biasanya jika Anda memilih tanah di pedesaan harganya jauh lebih murah dibandingkan ketika Anda membeli tanah di perkotaan. Di pedesaan biaya pembebasan tanah mungkin hanya sekitar Rp 200 jutaan saja. Namun, perhatikan juga apakah tempat tersebut strategis, untuk dibangun destinasi wisata, ya!

Pembangunan Waterpark dan Fasilitas Lengkapnya

Modal usaha waterpark memang tergolong cukup besar. Apalagi dalam pembangunan waterpark ini juga membutuhkan berbagai fasilitas di dalamnya. Ada beragam fasilitas pendukung yang ada dalam waterpark dan harus selalu ada.

Misalnya seperti kantin tempat makan, toilet, kamar ganti, tempat ibadah, tempat penitipan barang, ruang penyimpanan peralatan, dan sebagainya. Selain itu pembangunan juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Karena itu Anda membutuhkan perencana bangunan, seperti arsitek dan staf keuangannya. Sehingga, Anda akan lebih gamblang dalam menentukan berapa harga yang harus dikeluarkan, tanpa terbata-bata, atau malah mengalami pembengkakan.

Dalam pembangunan waterpark dengan fasilitas yang lengkap ini misalnya, Anda membutuhkan kisaran biaya sekitar Rp 600 juta. Dengan biaya ini, biasanya Anda sudah dapat menyewa jasa kontraktor yang ahli dan terpercaya dalam pembangunan terlebih pembangunannya.

Pembuatan Izin Usaha Waterpark

Modal usaha waterpark ini juga mencakup pembuatan izin pendirian waterpark. Anda bisa mengajukannya ke dinas pariwisata setempat. Pembuatan izin usaha ini sangat penting dilakukan, hal ini untuk menjamin legalitas usaha waterpark Anda.

Selain itu, untuk menjadi landasan hukum ketika suatu saat nanti menghadapi masalah tertentu dan mempermasalahkan keberadaan bisnis Anda. Surat izin usaha ini juga mencakup surat izin pembuangan dan pengolahan limbah, surat izin pemanfaatan lain, dan surat izin lainnya.

Biasanya biaya yang dibutuhkan untuk membuat surat izin usaha sekitar Rp. 500 ribu. Untuk informasi jelasnya bisa menghubungi Dinas Pariwisata. Jadi total biaya pembuatan waterpark dari awal hingga akhir membutuhkan Rp800 juta, belum termasuk gaji karyawan dan biaya-biaya lainnya.

Biaya Operasional Lainnya

Modal usaha waterpark yang disebutkan di atas memang belum termasuk dengan beberapa biaya operasional lainnya. Untuk biaya gaji karyawan juga membutuhkan jumlah biaya yang tidak kecil. Terlebih nantinya, tempat tersebut akan membutuhkan banyak karyawan dengan tugas masing-masing.

Anda bisa menawarkan sistem gaji sesuai dengan UMR dan memperkirakannya sendiri dengan jumlah karyawan yang bekerja. Selain itu, biaya perawatan juga harus diperhatikan, karena perawatan waterpark harus rutin dilakukan untuk membuat pengunjung merasa nyaman.

Dari beberapa kebutuhan di atas, bisa dikalkulasikan setiap bulannya Anda membutuhkan biaya sekitar Rp 2 juta untuk merawat waterpark agar selalu aman, nyaman, dan steril saat digunakan. Biaya ini sudah mencakup banyak hal, termasuk gaji karyawan, perawatan kolam renang, serta fasilitas-fasilitas lainnya yang berada di wahana ini.

Biaya Lainnya

Modal usaha waterpark ini juga meliputi biaya listrik, air, dan pajak perusahaan yang harus dibayarkan setiap periode. Biaya ini berkisar mulai dari Rp 500 ribu, atau lebih sesuai dengan banyaknya daya yang dipakai setiap harinya. Berbagai biaya tersebut memang harus selalu tepat waktu dibayarkan.

Karena jika terlambat pasti akan mengganggu kenyamanan pengunjung, dari sini sudah jelas kisaran biaya di luar pembuatan waterpark. Kisaran biaya sekitar Rp 17 juta harus Anda keluarkan  untuk merawat hingga membayar pajak perusahaan waterpark.

Kesimpulan

Modal pembuatan waterpark memang cukup besar jika dihitung bisa menyentuh angka Rp 817 juta lebih. Namun hal ini juga sebanding dengan prospek yang cukup menjanjikan kedepannya bagi bisnis waterpark yang akan selalu diminati banyak kalangan.

Sehingga kedepannya bisnis waterpark ini tidak akan mudah menghilang, apalagi banyak orang yang senang dengan kegiatan berenang. Bahkan banyak dari mereka yang menghabiskan waktu akhir pekannya hanya untuk berlibur bersama keluarga ke waterpark dan menikmati semua wahana. Jadi, bisa dibilang modal usaha waterpark terbilang perlu merogoh kocek lebih dalam.